Kau pernah jatuh cinta ? aku rasa, pasti iya
Tak peduli seberapa buruk fisikmu, tak peduli seberapa erat genggaman agamamu, tak peduli seberapa pemalunya engkau, aku yakin kau pasti pernah merasakannya.
Sekarang aku akan bercerita tentang aku, manusia yang biasa saja, manusia yang pernah jatuh cinta berkali-kali, manusia yang berkali-kali pula pernah membuat orang jatuh cinta.
Suatu pagi aku membuka salah satu situs jejaring sosialku, kiranya sudah cukup lama tak pernah kubuka situs itu namun situs itu tetap bersih, tak ada sedikitpun jaring laba-laba disana.
Aku melihat siapa saja temanku, aku ingat beberapa diantara pernah aku cintai dan pernah mencintaiku. dan saat itu aku sadar….dadaku sedikit berdebar saat membaca satu persatu nama mereka …..”sekali aku mencintai berarti rasa itu akan terus ada untuk selamanya”….tak peduli ia sudah bersama orang lain, tak peduli ia membenciku, tak peduli aku sudah jatuh cinta pada orang lain….rasa itu tetap ada.
Beberapa saat kemudian aku mulai teringat pada kekasihku saat ini, ya…saat ini aku memiliki kekasih, walau hanya berstatus pacar, yang tinggal menunggu waktu saja untuk berganti menjadi mantan.
Aku memikirkannya, kelak pasti akan putus juga, biasanya karena orang ketiga, atau tingkahku yang kian lama kian menjengkelkan, atau alasan paling manusiawi sepanjang sejarah, B-o-s-a-n.
Tapi ya….walau kelak putuspun kurasa ia akan bernasib sama dengan mantanku yang lain….aku akan tetap mencintainya. mencintai bukan berarti harus memiliki status bukan ? toh aku pacaranpun kadang hanya untuk main-main dan pelarian saja. malah beberapa diantara mantanku ada yang tak pernah aku cintai sama sekali…jadi ia tak masuk daftar itu.
Pikiranku lantas melompat dengan membandingkan…pada siapa rasa cintaku lebih banyak tercurahkan ?
pacarku yang paling lama masa pacarannya ? yang paling sulit aku dekati ? yang paling sempurna fisik,otak, maupun tingkahnya ? … tidak…rasa cinta sama sekali tidak pernah menyentuh parameter-parameter itu….sebagai orang yang pernah jatuh cinta berkali-kali ….aku tahu pasti akan hal itu….
Lantas tiba-tiba aku teringat satu nama…bukan..bukan kekasihku saat ini…ia entah mantaku yang keberapa….eh…bahkan seingatku kami tak pernah benar-benar berhubungan…aku pernah mencintainya (dan masih)..tapi aku tak tahu apa ia pernah mencintaiku….yang pasti…yang aku tahu ia kini sedang bersama orang lain….ya..masih pacar…sama sepertiku….
Tapi walaupun status mereka masih pacaran dan ada kemungkinan ia orang yang paling aku cintai selama ini….aku tak ada hasrat untuk mendekatinya lagi….entah oleh apa….atau karena apa…
Aku nyaman dengan pacarku yang sekarang? jelas tidak….ia sedikit posesif, padahal kan hubungan ini tidak memiliki status hukum apapun…jadi mau aku selingkuhpun ia tidak akan bisa menuntutku secara hukum bukan ? paling mutusin…tinggal nyari lagi…aku belum mutusin dia cuma karena aku belum nemu yang lain…toh aku pernah mencoba men-jomblo selama satu tahun setengah…tapi ternyata bosan…agamaku pun tidak terlalu kuat…jadi tidak ada alasan untuk tidak pacaran….
Dan saat ini pikiranku terus melompat-lompat….ko rasanya hambar ya…mendekati seseorang tidak lagi seasyik dulu….pacaran lagi pernah seasyik dulu…selingkuh tidak lagi semenegangkan dulu…menjadi selingkuhan tidak lagi sesakit dulu…..
Bila aku jatuh cinta….rasanya cinta itu bukan merupakan suatu hal yang adictive….semakin banyak menerima atau memberi, kenikmatan itu malah semakin hilang
lalu pikiranku melompat lagi….apa orang lainpun merasakan hal yang sama denganku ?
aku sering mendengar cerita teman-temanku….rasanya mereka masih antusias dengan percintaan mereka….
tapi aku punya satu saran kawan….j”angan biarkan dirimu jatuh cinta berkali-kali pada orang yang berbeda”…bisa-bisa kau menjadi sama sepertiku….api unggun yang tinggal baranya….
"kau boleh jatuh cinta…berkali-kalipun boleh…namun pastikan itu hanya untuk satu orang yang sama….."
0 comments:
Post a Comment